Lima Tim SMAN 2 Halmahera Timur Tembus Final Ajang Internasional Young Inventors Challenge 2025 di Malaysia

Editor: Admin
Foto istimewa 

Halmahera Timur — Prestasi luar biasa kembali ditorehkan pelajar Indonesia dari kawasan timur nusantara. Lima tim dari SMA Negeri 2 Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara, sukses menembus babak final Young Inventors Challenge (YIC) 2025, sebuah kompetisi inovasi bergengsi tingkat internasional yang diselenggarakan di Malaysia.

Ajang yang mempertemukan ratusan inovator muda dari berbagai negara di kawasan Asia ini menjadi panggung unjuk gigi ide-ide kreatif dan solutif para pelajar. Tahun ini, kompetisi diikuti oleh 440 tim dari delapan negara, yakni Indonesia, China, Malaysia, Filipina, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Dari jumlah tersebut, hanya 202 tim terbaik yang berhasil melewati proses seleksi ketat hingga ke tahap final—dan 5 tim di antaranya berasal dari SMAN 2 Halmahera Timur.

Indonesia sendiri mengirimkan 63 tim delegasi, terdiri dari 6 naskah binaan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), 21 naskah dari Rumah KIR Indonesia, serta 36 naskah dari Universal School dan Sinar Mas Academy. Dari seluruh delegasi, hanya 23 tim yang berhasil menembus tahap final, termasuk 5 tim dari Maluku Utara, semuanya dari SMAN 2 Halmahera Timur.

Kepala SMAN 2 Halmahera Timur, Syamsulrijal A. Gani, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa bangganya atas capaian anak didiknya.

 “Ini adalah bukti nyata bahwa siswa-siswi dari daerah juga mampu bersaing di level internasional. Semangat inovasi dan kerja keras mereka patut diapresiasi dan didukung sepenuhnya,” ujarnya.

Keberhasilan SMAN 2 Halmahera Timur menempatkan lima tim di ajang final menunjukkan bahwa kualitas pendidikan dan potensi inovasi di daerah tidak kalah bersaing dengan sekolah-sekolah ternama di pusat maupun internasional. Ini juga menjadi penanda penting bahwa pembinaan riset dan kreativitas di sekolah-sekolah daerah memiliki masa depan yang menjanjikan jika dikelola secara konsisten dan didukung berbagai pihak.

Young Inventors Challenge sendiri merupakan platform tahunan yang dirancang untuk mendorong generasi muda di Asia dalam menghasilkan solusi inovatif berbasis sains dan teknologi terhadap permasalahan nyata di masyarakat. Para peserta dituntut berpikir kritis, kolaboratif, dan berorientasi pada masa depan.

Pencapaian luar biasa dari siswa-siswi SMAN 2 Halmahera Timur ini diharapkan menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lainnya di Indonesia, khususnya di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), untuk terus menumbuhkan budaya riset dan inovasi di lingkungan sekolah.

Dengan semangat dan kerja keras yang ditunjukkan para finalis muda ini, harapan Indonesia untuk mencetak generasi emas yang inovatif dan berdaya saing global semakin terbuka lebar.

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com