Pemerintah Desa Kampung Makian, Kecamatan Bacan Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah yang jatuh pada 12 Rabiul Awal 2025. Kegiatan penuh hikmah tersebut dipusatkan di Masjid Al-Makiah dan dihadiri ratusan jamaah dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh agama, tokoh adat, pemuda, hingga masyarakat umum.
Suasana peringatan semakin khidmat dengan pembacaan doa, lantunan shalawat, serta iringan rebana yang menambah syahdu dan semarak acara. Antusiasme masyarakat terlihat begitu tinggi, mencerminkan semangat kebersamaan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW.
Kepala Desa Kampung Makian, Gurdam Abusama, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berpartisipasi dalam menyukseskan acara. Menurutnya, peringatan Maulid Nabi bukan sekadar seremoni, tetapi momentum penting untuk mengingat kembali keteladanan Rasulullah SAW.
“Melalui Maulid Nabi ini, kita berharap masyarakat semakin mempererat persaudaraan, menjaga persatuan, serta menghidupkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, tantangan kehidupan semakin besar, dan hanya dengan kebersamaan serta semangat persatuan kita dapat membangun desa yang maju, rukun, dan religius,” ujar Gurdam kepada wartawan Lugopost.id, Minggu (7/9/2025).
Senada dengan itu, Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, Dr. Muhammad Abusama, turut memberikan apresiasi terhadap terselenggaranya Maulid Nabi di Kampung Makian. Sebagai wakil rakyat kelahiran Amasing Kota Barat, ia menegaskan bahwa momentum peringatan Maulid Nabi hendaknya menjadi sarana memperkokoh keimanan, memperdalam kecintaan kepada Rasulullah, sekaligus memperkuat tali persaudaraan antarumat.
“Melalui peringatan Maulid Nabi ini, mari kita bersama-sama menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari. Semangat kebersamaan yang ditunjukkan masyarakat Kampung Makian hari ini patut menjadi teladan bagi daerah lain,” ungkap politisi senior Partai Golkar itu.
Lebih jauh, Muhammad Abusama menambahkan bahwa generasi muda harus mengambil peran penting dalam meneruskan nilai perjuangan Nabi Muhammad SAW.
“Anak-anak muda jangan hanya menjadi penonton dalam setiap kegiatan keagamaan, tetapi harus hadir, berkontribusi, dan menjadi penerus dakwah Islam yang penuh kedamaian,” pungkas wakil rakyat kelahiran Amasing Kota.
Dengan penuh keakraban dan kebersamaan, perayaan Maulid Nabi di Masjid Al-Makiah Kampung Makian menjadi pengingat bersama akan pentingnya meneladani ajaran Rasulullah dalam membangun desa yang religius, rukun, dan harmonis.
Editor : Idham